Ativis DPD PEMUDA LIRA Asahan Menduga Bimtek Perangkat Desa Membawa Covid-19 Ke Asahan

Mukhlisyin Habibi, S.H Ketua DPD PEMUDA LIRA
Kabupaten Asahan

KabarMania.com, Asahan - Perangkat Desa Se-Kabupaten Asahan yang melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) di Hotel Danau Toba Internasional mulai dari hari Senin sampai Hari Rabu 7-9 Juni 2021, diduga oleh aktivis DPD Pemuda LIRA Asahan akan membawa Covid-19 Ke Asahan.

Lebih lanjut Ketua DPD Pemuda LIRA Mukhlisyin Habibi S.H. sampai kepada wartawan mengapa dalam situasi Covid-19 pelaksanaan Bimtek dapat dilaksanakan dan apalagi saat ini wabah Covid-19 di kota Medan semakin meningkat.

"Kita ketahui masyarakat dimasa covid-19 di larang untuk melakukan kerumunan kenapa perangkat desa Se-Kabupaten dapat melakukan kegiatan Bimtek yang sudah jelas menimbulkan kerumunan, apalagi kegiatan Bimtek Perangkat Desa Tersebut di lakukan di luar Kabupaten Asahan, hal ini kan bisa terjadi pada Perangkat Desa yang mengikuti Bimtek nantinya malah membawa peningkatan Covid-19 Di Kabupaten Asahan", Ucapnya.

Selain itu Mukhlisyin Habibi S.H juga mengatakan adanya pengakuan di Media terkait kepala desa merasa tertekan untuk dilakukan Bimtek dengan menggunakan Anggaran Dana Desa. Dirinya menganggap Kepala Desa menjadi bulan bulanan dalam menghabiskan dana desa yang sia-sia tanpa memiliki maksud dan tujuan yang jelas.

"Apalagi pelaksanaan Bimtek hampir setiap tahun dilaksanakan oleh Kepala Desa sebanyak 5 hingga 6 kali, hal inilah yang menjadi tekanan berat yg terlalu dipaksakan. Siapa dalang operasional yg terus menerus merongrong Kepala Desa untuk melaksanakan Bimtek desa ini", Ucapnya. 

"Ketua DPD PEMUDA LIRA Asahan Mukhlisyin Habibi, S.H. juga menyampaikan harapannya terhadap Gubernur Sumatera Utara bapak selaku ketua gugus tugas bisa memanggil semua Kepala Daerah dan Kepala Dinas PMD se Sumatera Utara agar diberi sanksi tegas, bagi yang berani coba-coba membuat Bimtek diKota Medan walaupun dengan alasan Prokes penularan wabah covid-19 yang akan berakibat meluas se Sumatera Utara bila tidak segera dihentikan", Tutupnya. 

Red 04
Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama